Jumat, 13 Februari 2015

Proposal PKM-P STKIP PGRI Jombang

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA


JUDUL PROGRAM

KESIAPAN UMKM JOMBANG DALAM MENGHADAPI ASEAN ECONOMIC COMMUNITY


BIDANG KEGIATAN
PKM-P


Disusun Oleh:

Hanan Hanapi                                     (102365)
Ani Masrukhah                      (117907)
 Maya Sudarwati                      (1271272)




SEKOLAH TINGGI KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN
PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA
JOMBANG

2014



























PENGESAHAN PKM PENELITIAN

 

Judul Kegiatan                                     : Kesiapan UMKM Jombang Dalam
 Menghadapi ASEAN Economic Comunity
 Study kasus; Kajian Teori Lima Tahap

1.    Bidang Kegiatan                              : PKM-P
2.    Ketua Pelaksana
a.       Nama Lengkap                          : Hanan Hanapi
b.      NIM                                          : 102365
c.       Jurusan                                                 : Pendidikan Ekonomi
d.      Universitas                                : STKIP PGRI JOMBANG
e.       Alamat Rumah dan No.HP        : Ds. Bendo, Kec. Bendo Kab. Magetan
 
  No. HP 085762584882
f.       Alamat email                             : hanapi102365@gmail.com
3.    Anggota Pelaksana Kegiatan                       : 3 orang
4.    Dosen Pendamping
a.       Nama Lengkap dan Gelar        : Khoirul Hasyim, S.Pd., M.Pd.
b.      NIDN                                       : 0715088001
c.       Alamat Rumah dan No.HP       : Pondok Candi Indah B2 Jombang
                                                       
5.    Biaya Kegiatan Total
a.       Dikti                                         : Rp 9.000.000
b.      Sumber Lain                            : Rp 0
6.    Jangka Waktu Pelaksanaan                         : 3 bulan

       Jombang, 25 September 2014
Menyetujui,
Ketua PRODI Ekonomi




(Dr. Nanik Sri Setyani, M.Si)
NIP 196711031992032001

Ketua Pelaksana




(Hanan Hanapi)
 NIM 122583
Pembantu Ketua III



(Dr. Agus Prianto. M.Pd)
 NIP 196805211993031002
Dosen Pendamping



(Khoirul Hasyim, S.Pd., M.Pd.)
 NIDN 0715088001


DAFTAR ISI
 

Cover.......................................................................................................... i
Halaman Pengesahan................................................................................ ii
Daftar Isi................................................................................................... iii

BAB I Pendahuluan
    1. Latar Belakang.................................................................. 1
    2. Rumusan Penelitian.......................................................... 2
    3. Tujuan Tujuan Penelitian................................................ 3
    4. Luaran yang di Harapkan............................................... 3
    5. Kegunaan Penelitian......................................................... 3

BAB II Tinjauan Pustaka
A. Tinjauan Pustaka.............................................................. 4
BAB III Metode Penelitian....................................................................... 7

BAB IV Biaya dan Jadwal Kegiatan
A. Anggaran Biaya ............................................................... 8
B. Jadwal Kegiatan................................................................ 8
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................. 9
Lampiran – Lampiran
Lampiran 1........................................................................................... iv
Lampiran 2.......................................................................................... vii
Lampiran 3........................................................................................... xi
Lampiran 4.......................................................................................... xii
Lampiran 5.......................................................................................... xii


BAB I
Pendahuluan

A.      Latar Belakang
Indonesia merupakan salah satu dari negara yang mengikuti perjanjian yang telah dibentuk bersama Negara – negara Asean dan Cina untuk menjalankan suatu era globalisasi yang dinamakan Asian Economic Comunity. Era baru telah tiba dan Indonesia harus siap dan mampu untuk mempersiapkan diri dan menjalankannya. Seperti yang tertera pada Peratuaran Pemerintah No 40 Tahun 2011 yang intinya pemerintah telah menyediakan sarana dan prasaran untuk mengembangkan kepemudaan dan wirausahawan, dengan kata lain, peraturan ini dibentuk untuk mempersiapkan negara indonesia agar siap dan mampu menghadapi pasar bebas dengan negara - negara Asean dan negara Eropa lainnya.
Perkembangan Enterpreneurship di Indonesia pasca reformasi sampai tahun 2012 memang sangat menggembirakan. Tercatat di tahun 2012 per Pebruari oleh Badan Pusat Staistik jumlah wirausaha di Indonesia mencapai 43,84 juta orang. Itulah angka tertinggi perkembangan jumlah wirausaha mulai reformasi sampai tahun 2012.  Akan tetapi dibalik itu semua, perkembangan ini memerlukan berbagai upaya yang tidak ringan karena harus merubah pola pikir masyarakat secara perlahan dari sifat konsumtif menuju sikap produktif, dari orientasi Sumber Daya Alam kepada Sumber Daya Manusia. Kemakmuran negara tidak lagi terletak pada kekayaan Sumber Daya Alam yang melimpah akan tetapi terletak pada brain (kecerdasan), dream (mimpi), spirit, dan confidence (rasa percaya diri), (Triyono.Peranan Wisata Religi Sayyid Jumadil Kubro Terhadap Peningkatan Pendapatan Masyarakat Dusun Sidodadi Desa Sentonorejo Trowulan Mojokerto.Jurnal Ilmiah.2014).
Pemerintah juga melakukan trobosan - trobosan dalam meningkatkan jumlah wirausaha di Indonesia seperti tercetusnya Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN).  Dimulai  pada 2 februari 2011 GKN ampu membawa Indonesia pada peningkatan jumlah wirausaha melaluhi pertumbuhan ekonomi yang stabil. Memang diakui sejak tercetusnya GKN jumlah pertambahan wirausaha di Indonesia sangat menggembirakan dan serasa membawa angin segar untuk pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Data terbaru dari Kementrian Koperasi dan UKM menujukan bahwa hampir 108 juta tenaga kerja berada disektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) (Jawa Pos,10/1/2014)..
Gerakan – gerakan kewirausahaan di Kabupaten Jombang sangat berkembang pesat. Tercatat lebiha dari 50 UMKM unggulan yang ada di kabupaten Jombang. 50 UMKM unggulan yang ada di Jombang, sudah mampu melewati pasar - pasar lokal. Tidak hanya itu masih banyak lagi UMKM yang ada di Kabupaten Jombang, baik UMKM yang telah terdaftar di dinas Koperasi ataupun UMKM yang belum terdaftar di Dinas Koperasi. Dari data ini sudah dapat terlihat bahwa masyarakat jombang memiliki jiwa wirausaha yang besar dan tidak lepas dari upaya pemerintah  Kabupaten Jombang untuk mewujudkan mimpi besar Indonesia. Menjadi negara yang memiliki perekonomian terbaik ke 3 (tiga) se-Dunia.
Banyaknya masyarakat Jombang yang memiliki tingkat kreativitas tinggi, dan jiwa wirausaha. Dibuktikan dengan banyaknya UMKM yang ada di jombang. Membuat pemerintah Jombang tidak akan tinggal diam ketika akan direalisasikannya perjanjian Negara – Negara Asean. Dengan mengadakan sosialisasi, bantuan – bantuan baik itu berupa modal maupun alat untuk produksi dan pameran guna meningkatkan semangat masyarakat berwirausaha. Guna mempersiapkan masyarakat Jombang dalam menghadapi Asian Economic Comunity.
Mengaca pada teori – teori ekonomi pembangunan, mengenai pertumbunhan perekonomian masyarakat hingga pertumbuhan perekonomian negara. Dilihat dari perubahan struktur masyarakat, perpolitikan, keadaan perekonomian hingga lingkungan sosial yang mempengaruhi perkembangan perekonomian masyarakat. Jelas kita telah mengetahui, perubahan perekonomian juga dilatar belakangi oleh perubahan struktural dari masyarakat tradisional menuju masyarakat moderen. Menurut Rostow pembangunan ekonomi atau transformatif suatu masyaratak tradisional menjadi suatu masyarakat moderen meruakan suatu proses berdimensi banyak (Sukirno Sadono, Ekonomi Pembangunan, hal. 102). Guna menghadapi AEC Kabupaten Jombang juga harus siap dalam menghadapi perubahan masyarakatnya. Mulai dari masyarakat yang tradsional hingga menjadai masyarakat yang moderen.
Dari paparan latar belakang di atas dan berdasarkan fenomena yang terjadi, maka penulis berkeinginan melakukan analisa mengenai teori pembangunan W.W. Rostow terhadap masyarakat Jombang dalam menghadapi AEC dengan judul Kesiapan UMKM JOMBANG Menghadapi ASEAN Economic Comunity.


B.       Batasan Masalah
Guna menghindari meluasnya masalah yang akan diteliti, maka peneliti memberikan beberapa batasan masalah. Adapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah kesiapan masyarakat, baik itu kesiapan sarana dan prasarana untuk produksi hingga ke sumber daya manusia dan penerapan teori pembangunan W.W. Rostow dalam penerapan analisis 2 UMKM dari setiap Jenis UMKM yang ada di Jombang.

C.      Rumusan Penelitian
a.       Bagaimana kesiapan sarana dan prasaran UMKM Jombang dalam menghadapi AEC?
b.      Bagaimanakah kesiapan sumber daya manusia masyarakat UMKM Jombang dalam menghadapi AEC?
c.       Pada level keberapakah tahapan perkembangan perekonomian masyarakat Jombang berdasarkan teori Rostow?


D.      Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesiapan pemerintah dan masyarakat Jombang dalam menghadapi ASEAN Economic Comuunity, yang dilihat dari kesiapan UMKM Jombang dan penerapan dari teori W.W. Rostow dalam teorinya mengenai ekonomi pembangunan.
E.       Luaran yang diharapkan
Dari kegiatan ini luaran yang diharapkan berupa
a.       Sebagai bahan informasi/rekomendasi bagi pemerintah Jombang dalam mempersiapkan masyarakat menjadi masyarakat ekonomi ASEAN,
b.      Sumber informasi bagi lembaga STKIP PGRI Jombang dalam mempersiapkan mahasiswanya dalam menjalani sebagai masyarakat ekonomi ASEAN,
c.       Luaran akhir dari penelitian ini adalah sebuah buku referensi dalam membangun masyarakat moderen.

F.       Kegunaan
Asean Economic Comunity tahun 2015, merupakan even yang tak terelakkan bagi 10 Negara ASEAN. Baik negara itu siap atau tidak siap dalam menghadapi AEC, AEC akan tetap berjalan sesuai dengan isi perjanjian dari Negara – Negara ASEAN. Maka dari itu, hasil dari penelitian ini dapat menjadi panduan atau sebuah rekomendasi bagi pemerintah untuk mengisi ruang – ruang kosong dalam mempersiapkan masyarakat Jombang, dan dapat juga menjadi referensi bagi kampus guna mempersiapkan mahasiswa dalam mempersiapkan generasi sebagai bagian dari Masyarakat Ekonomi ASEAN. Seperti yang diungkapkan oleh bapak Boediono saat membuka Wirausaha Muda Mandiri dan Mandiri Young Entrepreneur di Jakarta Convention Center, Kamis (17/1/2013). Pertama, wirausaha. Saat ini, Indonesia masih memiliki jumlah wirausahawan yang minim. Ini yang harus ditingkatkan. Kedua, inovasi. Di setiap lini industri atau apapun harus memiliki inovasi agar bisa bersaing dengan kompetitor. Ketiga, pembinasaan metode-metode yang mematikan kreatifitas.








BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

Dalam penelitian ini terdapat empat kata kunci, yaitu lima tahap teori Rostow dalam proses perkembangan perekonomian, Komunitas Ekonomi ASEAN (AEC), peranan pemerintah daerah dan kesiapan UMKM.
Teori lima tahap Rostow mengenai pembangunnan perekonomian merupakan salah satu teori termashur yang membehas tahapan – tahapan perkembangan perekonomian masyarakat dengan melihat perubahan struktural di masyarakat. Rostow membagi proses perkembangan ekonomi suatu Negara menjadi lima tahap; (1) perekonomian tradisional (2) prakondisi tinggal landas (3) tinggal landas (4) menuju kedewasaan, dan (5) konsumsi massa tinggi, (Mudrajad:2003).
a.         Perekonomian tradisional
Rostow mengartikan tahap pertama, tahap perekonomian tradisional merupakan suatu susunan masyarakat dimana para masyarakat yang berkembang di dalam fungsi produksi yang terbatas, yang di dasarkan kepada teknologi, ilmu pengetahuan. Selain itu, masyarakat tradisional menurut Rostow, masyarakat yang menggunakan cara – cara yang sedikit primitif dalam memproduksi. Masyarakat tradisional juga masih sangat dipengaruhi oleh  nilai – nilai yang terbangun sejak nenek moyang mereka (mitos), tidak mudah untuk menerima hal – hal yang digunakan secara logika.
Pendapatan yang dihasilkan oleh masyarakat tradisional juga sangat terbatas, oleh sebab itu sebagian sumber daya masyarakat digunakan untuk kegiatan di sektor pertanian. Dalam sektor ini strukrut sosialnya sangat tertutup. Dikarenakan masyarakat tradisional sangat kecil kemungkinan untuk melakukan mobilitas vertikal. Kedudukan masyarakat tidak akan banyak berubah dengan kedudukan orang tuanya, bila orang tuanga sebagai petani maka besar kemungkinan ankanya juga sebagai petani.
b.        Prasyarat lepas landas
Rostow mengartikan pembangunan ekonomi sebagai suatu proses yang menyebabkan perubahan ciri-ciri penting dari suatu masyarakat: yaitu perubahan dalam sistem politiknya, struktur sosialnya, nilai-nilai masyaraktnya, dan stuktur kegiatan ekonominya (Sukirno Sadono, Ekonomi Pembangunan, hal. 102). Pada tahapan ini masyarakat sudah mulai menggunakan logika dan tidak terpaku dengan nilai – nilai yang telah dikembangkan oleh nenek moyangnya. Mulai tampak kegiatan perpolitikan dan masyarakat memiliki kesempatan yang besar untuk melakukan mobilisasi vertikal.
c.         Masyarakat lepas landas
Dalam tahap lepas landas  pertumbuhan merupakan peristiwa yang selalu terjadi. Awal dari masa lepas landas adalah masa berlangsungnya perubahan yang sangat drastis dalam masyarakat, seperti revolusi politik, terciptanya kemajuan yang pesat dalam inovasi atau berupa terbukanya pasar-pasar baru. Jadi faktor penyebabnya dimulainya masa lepas landas berbeda-beda. Yang penting, sebagai akibat dari perubahan-perubahan ini secara teratur akan tercipta pembaruan-pembaruan (inovasions) dan peningkatan penanaman modal.
d.        Gerakan kearah kedewasaan
Tahap pembangunan yang berikut adalah gerakan ke arah kedewasaan, yang diartikan oleh Rostow sebagai: masa di mana masyarakat sudah efektif menggunakan teknologi modern pada sebagian besar faktor produksi dan kekayaan alamnya (Irawan, Suparmoko M., Ekonomi Pembangunan, hal. 40).
Dalam tahap ini sektor-sektor ekonomi berkembang lebih lanjut, sektor-sektor pelopor baru akan muncul untuk menggantikan pelopor lama yang akan mengalami kemunduran. Sektor-sektor pemimpinan pada tahap gerakan ke arah kedewasaan coraknya ditentukan oleh perkembangan teknologi, kekayaan alam, sifat tahap lepas landas yang berlaku, dan juga oleh bentuk kebijakan pemerintah.
e.         Tahap Konsumsi Tinggi
Dalam tahap ini terdapat tiga macam tujuan masyarakat yang saling bersaing untuk mendapatkan sumber daya yang tersedia dan dukungan politik, yaitu:
  1. Memperbesar kekuasaan dan pengaruh negara ke luar negeri, dan kecenderungan ini umumnya berwujud penaklukan negara-negara lain.
  2. Menciptakan welfare state, yaitu kemakmuran yang lebih merata bagi penduduk dengan cara mengusahakan terciptanya pembagian pendapatan yang lebih merata melalui sistem perpajakan progresif. Dalam sistem perpajakan seperti ini, makin tinggi pendapatan makin besar pula tingkat pajak atas peningkatan itu.
  3. Mempertinggi tingkat konsumsi masyarakat di atas konsumsi keperluan utama yang sederhana seperti makanan, pakaian, dann perumahan menjadi konsumsi barang-barang tahan lama dan mewah (Sukirno Sadono, Ekonomi Pembangunan, hal. 105).
Negara yang tergabung dalam organisasi ASEAN guna meningkatkan perekonomian negara ASEAN, meningkatkan daya saing dan berperan aktif dalam perekonomian negara. ASEAN Economi Comunity (AEC) juga dicanangkan sebagai suatu model integrasi ekonomi di kawasan ASEAN. Bila ditinjau terbentuknya perjanjian mengenai AEC merupakan upaya pembuktian dari cita – cita negara yang tergabung dalam ASEAN yang tercantum dalam visi 2020 untuk megintegrasikan ekonomi Negara – negara ASEAN dengan membentuk pasar tunggal dan basis produksi bersama. Dengan kata lain dengan terbentuknya AEC maka akan terbentuk pasar bebas. Dimana tidak ada hambatan dalam mengimpor atau pun mengekspor baik itu berupa barang, jasa dll.
Peran Pemerintah dalam menyambut kedatangnnya pasar bebas ini sangatlah penting. Seperti yang dikatakan Adam Smith mengenai teori pasar; biarkan yang berperan itu tangan – tangan tak tampak, maksudnya yang berperan dalam pasar hanyalah pelaku – pelaku yang ada dalam pasar (penjual dan pembeli), sedangkan pemerintah hanya melindungi baik itu dalam kebijakannya atau dari bantuan – bantuannya. Bantuan – bantuan yang butuh dilakukan oleh pemerintah berupa
a.       Kelembagaan; pembentukan UMKM secara legitimasi
b.      Pelatihan; mempersiapkan suber daya manusia pada UMKM
c.       Modal; bantuan berupa uang maupun alat – alat produksi
d.      Pemasaran; pembangunan jaringan guna mempermudah dalam hal memasarkan produk.

Kesiapan UMKM. Kesiapan berasal dari kata “siap” yang mendapataka tambahan awalan “ke-“ dan akhiran “-an”. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI 2003) kesiapan adalah suatu keadaan bersiap – siap untuk mempersiapkan sesuatu. Kesiapan bila di lihat dari kamus psikologi merupakan tingkat perkembangan atau kedewasaan yang menguntungkan untuk mempraktekkan sesuatu (Chaplin 2006:419).
Untuk mempersiapkan pelaku UMKM Jombang menghadapi ASEAN Economic Comunity (AEC), setidaknya pelaku UMKM sudah mengetahui mengenai adanya ASEAN Economic Comunity (AEC).
Menurut Adam Smith, untuk berlakunya perkembangan ekonomi diperlukan adanya spesialisasi atau pembagian kerja (Irawan, Suparmoko M., Ekonomi Pembangunan, hal. 40). Maka syarat kedua yang mengindikasikan UMKM siap menghadapi pasar bebas; adanya sepesialisasi dalam pembagian pekerjaan di UMKM.
Dengan adanya ASEAN Ekonomic Comunity maka akan membentuk perekonomian yang liberal. Menurut aliran klasik pertumbuhan ekonomi liberal disebabkan adanya pacuan antara kemajuan teknologi dan perkembangan jumlah penduduk. Maka syarat ketiga yang mengindikasikan UMKM siap menghadapi pasar bebas; UMKM minimal 60% dalam kegiatan produksinya sudah memiliki sarana produksi yang berteknologi cangih.



BAB III

METODE PENELITIAN

Penelitian ini menggunakan beberapa metode untuk melaksanakan penelitian ini, antara lain:
a.         Tempat dan waktu penelitian
Penelitian ini akan dilakukan di wilayah Kabupaten Jombang dengan sample 2 UMKM dari setiap jenisnya. Pelaksanaan penelitian ini sedianya akan berlangsung selama tiga bualan dengan rincian kasar sebagai berikut (untuk detail pelaksanaan penelitian lihat tabel 3.2 tentang jadwal kegiatan): bulan pertama peneliti akan mempersiapkan berkas, buku referensi dan data untuk penelitian. Agar mendapatkan data dari dinas koperasi maka pada bulan ke dua di minggu pertama peneliti megajukan permohonan izin ke Dinas Koperasi. Pada bulan ke dua minggu ke tiga peneliti mulai observasi ke Dinas Koperasi guna mendapatkan data –data mengenai UMKM Jombang dan usaha pemerintah dalam mempersiapkan UMKM Jombang dalam menghadapi AEC. Kemudian pada bulan ke dua minggu ke empat peneliti mulai mensurvei dan mengajukan surat kerjasama untuk penelitian guna mempermudah untuk peneliti meneliti UMKM Jombang. Pada bulan terakhir peneliti mulai meneliti UMKM Jombang.

b.        Prosedur Penelitian
  1. Heuristik
Heuristik merupakan tahapan pertama dalam melakukan penelitian; tahapan pengumpulan data dan sumber dari Dinas Koperasi dan UMKM Jombang.
  1. Verifikasi Sumber
Verifikasi sumber, yaitu melakukan pengecekan atau penilaian terhadap sumber. Dilihat dari kualitas sumber dan keterkaitan sumber dengan penelitian. Tahap ini akan mengelompokkan beberapa sumber menjadi tiga bagian, primer, skunder dan tersier berturut – urut menjadi prioritas.
  1. Analisis sumber
Tahap ini, peneliti melakukan analisis terhadap sumber yang telah diperoleh. Bagian mana yang akan di jadikan isi dalam penelitian. Proses ini membutuhkan kejelian dalam menentukan fakta.
  1. Teknik pengumpulan data
Penelitian menggunakan teknik pengumpulan data kualitatif; dengan menggunakan literatur, analisis data, wawancara dan observasi. Kemudian mendiskripsikan kedalam penelitian. Analisis ini bersumber dari data – data atau sumber – sumber yang telah didapatkan dalam proses prosedur penelitian sebelumnya.



BAB IV

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya
            Adanya anggaran dana dari program ini adalah sebagai berikut:
Tabel 2. Ringkasan Biaya
No.
Jenis Pengeluaran
Biaya (Rp)
1.
Peralatan Penunjang
Rp. 2.250.000
2.
Bahan Habis Pakai
Rp. 2.220.000
3.
Biaya Perjalanan
Rp. 3.180.000
4.
Biaya lain-lain
Rp. 1.350.000

JUMLAH TOTAL
Rp. 9.000.000

4.2  Jadwal Kegiatan
            Adapun jadwal pelaksanaan penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 3 di bawah ini.
Tabel 3. Jadwal Pelaksanaan Program
No.
Kegiatan
Bulan ke 1
Bulan ke 2
Bulan ke 3
I
II
III
IV
I
II
III
IV
I
II
III
IV
1.
Mempersiapkan berkas – berkas dan buku referensi untuk penelitian












2.
Perencanaan Teknis Pelaksanaan Penelitian












3.
Mengajukan permohonan izin ke Dinas Koperasi












4.
Observasi dan wawancara untuk mencari data dari dinas Koperasi












5.
Survei dan mengajukan kerjasama ke 20 UMKM Jombang












6.
Observasi, wawancara dan mencari data dari 20 UMKM. Serta laporan penelitian













DAFTAR PUSTAKA


Sukirno sadono, Ekonomi Pembangunan, Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta, 1985.
______Paturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2011
Triyono, Peran wisata religi sayyid jumadil kubro terhadap peningkatan pendapatan masarakat dusun sidodadi jubro desa sentonorejo trowulan mojokerto, Jurnal ilmiah, 2014
Irawan, Suparmoko M., Ekonomi Pembangunan, BPFE-YOGYAKARTA, Yogyakarta,1990.
Boediono, Ekonomi Internasional, BPFE-YOGYAKARTA, Yogyakarta, 2001.
Thea, Needha. 2011. Teori – teori ekonomi pembangunan. http://econom-zone.blogspot.com/2012/01/teori-teori-ekonomi-pembangunan.html. (diakses pada 19 agustus 2014)






Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota

KETUA KELOMPOK
A.    Identitas Diri
1.
Nama Lengkap
Hanan Hanapi
2.
Jenis Kelamin
L (Laki-laki)
3.
Program Studi
Pendidikan Ekonomi
4.
NIM
102365
5.
Tempat dan Tanggal Lahir
Magetan, 19 Oktober 1992
6.
E-mail
7.
Nomor Telepon/HP
085762584882

B.     Riwayat Pendidikan

SD
SMP
SMA
Nama Institusi
SD Negeri 090610 Medan
MTS Alwasliyah Medan
MA Bahrul Ulum Jombang
Jurusan


IPS
Tahun Masuk-Lulus
1998 2004
2004 2007
2007-2010

C.    Pemakalah Seminar Ilmiah
-
D.     
No.
Jenis Penghargaan
Instansi Pemberi Penghargaan
Tahun
1.
Program Mahasiswa Wirausaha
KOPERTIS WIL VII
2013
2.
Program kreativitas Mahasiswa
DIKTI
2014
3



Semua data yang saya isikan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata in saya buat dengan sebenarnya untuk memeuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian (PKM-P).
Jombang, 19 September 2014
Pengusul,


(Hanan Hanapi)
NIM 102365


BIODATA:  ANGGOTA KELOMPOK 1
 

A.    Identitas Diri
1.
Nama Lengkap
Ani Masrukhah
2.
Jenis Kelamin
P (Perempuan)
3.
Program Studi
Bahasa inggris
4.
NIM
117907
5.
Tempat dan Tanggal Lahir
Jombang, 28 September 1992
6.
E-mail
7.
Nomor Telepon/HP
08563020106

B.     Riwayat Pendidikan

SD
SMP
SMA
Nama Institusi
MI Nurul hidayah Jombang
MTS Darul Ulum Jombang
MAN 6 Jombang
Jurusan


IPA
Tahun Masuk-Lulus
1999 - 2005
2005 2008
2008 2011

C.    Pemakalah Seminar Ilmiah
-
D.     
No.
Jenis Penghargaan
Instansi Pemberi Penghargaan
Tahun
1.



2.



3



Semua data yang saya isikan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata in saya buat dengan sebenarnya untuk memeuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian (PKM-P).

Jombang, 19 September 2014
Pengusul,


(Ani Masrukhah)
NIM 102365


ANGGOTA KELOMPOK 2
A.    Identitas Diri
1.
Nama Lengkap
Maya Sudarwati
2.
Jenis Kelamin
P (Perempuan)
3.
Program Studi
Pendidikan Bahasa Inggris
4.
NIM
1271272
5.
Tempat dan Tanggal Lahir
Jombang, 13 Januari 1994
6.
E-mail
7.
Nomor Telepon/HP
085854713846

B.     Riwayat Pendidikan

SD
SMP
SMA
Nama Institusi
SD Pucangro 1
SMP Negeri 1 Gudo
SMK Negeri 2 Jombang
Jurusan


Tata Busana
Tahun Masuk-Lulus
2001-2006
2006-2009
2009—2012

C.    Pemakalah Seminar Ilmiah

D.     
No.
Jenis Penghargaan
Instansi Pemberi Penghargaan
Tahun
1.



2.



3





Semua data yang saya isikan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata in saya buat dengan sebenarnya untuk memeuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian (PKM-P).
Jombang, 19 September 2014
Pengusul,


(Maya Sudarwati)
NIM 1271272


BIODATA PEMBIMBING
A.    Identitas Diri
1.
Nama Lengkap
Khoirul Hasyim, S.Pd., M.Pd.
2.
Jenis Kelamin
Laki – laki (L)
3.
Tempat dan Tanggal Lahir
Jombang, 15 Agustus 1980
4.
E-mail
5.
Nomor Telepon/HP
085730505556

B.     Riwayat Pendidikan

S1
S2
S3
Nama Institusi
STKIP PGRI JOMBANG
Universitas Negeri Surabaya
UNS Solo
Jurusan
Pendidikan Bahasa Inggris
Pendidikan Bahasa dan Sastra (Konsentrasi Bahasa Inggris)
Linguistik
Tahun Masuk-Lulus
2002-2006
2009-2012
On going
C.    Pemakalah Seminar Ilmiah
-
D.    Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir
No.
Jenis Penghargaan
Instansi Pemberi Penghargaan
Tahun
1.



2.



3




Semua data yang saya isikan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata in saya buat dengan sebenarnya untuk memeuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian (PKM-P).
Jombang, 19 September 2014
Pembimbing,


(Khoirul Hasyim, S.Pd., M.Pd.)
NIDN 0715088001


Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Biaya
1.      Peralatan  Penunjang
Material
Justifikasi Pemakaian
Kuantitas
Harga Satuan (Rp)
Jumlah
Pegandaan Arsip – Arsip UMKM Jombang
Penunjang pengumpulan data – data mengenai UMKM
20 UMKM
Rp. 10.000
Rp. 1.000.000
Sewa Handycam
Penunjang dokumentasi, film dan pelaporan
20 x pemakaian
Rp. 50.000
Rp. 1.000.000
Buku Referensi
Penunjang sebagai referensi penelitian
5 buku
Rp. 50.000
Rp. 250.000

Sub Total
Rp 2.250.000






2.      Bahan  Habis  Pakai
Material
Justifikasi Pemakaian
Kuantitas
Harga Satuan (Rp)
Jumlah
Buku Kecil
Penyetakkan Panduan Penelitian
25 Buku
Rp. 15.000
Rp. 375.000
ATK
Buku catatan, alat bulpoin, dll.
3 Paket
Rp 5.000
Rp. 15.000
Cinderamata
Kenang - kenangan.
22 buah
Rp 80.000
Rp. 1.760.000
Tanda pengenal
Tanda Pengenal Peneliti
3 Unit
Rp 15.000
Rp. 45.000
Stiker
Sebagai tanda UMKM ”Siap MEA”
25 lembar
Rp 1.000
Rp. 25.000

SUB TOTAL
Rp 2.220.000




3.      Biaya Perjalanan
Material
Justifikasi Perjalanan
Kuantitas
Harga Satuan (Rp)
Jumlah (Rp)
Transportasi ke Instansi stakeholder
Observasi Ke Dinas Koperasi & mengatur perizinan Penelitian di badan perizinan (3 kali)
3 orang
Rp. 30.000
Rp.  90.000
Transportasi ke Instansi stakeholder
Mencari data di Dinas Koperasi (3 kali)
3 Orang
Rp. 30.000
Rp.  90.000
Akomodasi ke 20 UMKM di Jombang
Bensin & Konsumsi Survei dan mengajukan Izin dan pengefikan  ke 20 UMKM se Jombang  (2 Kali)
3 Orang
Rp.  600.000
Rp. 1.800.000
Akomodasi ke 20 UMKM di Jombang
Bensin & Konsumsi Observasi dan wawancara  ke 20 UMKM  (1 kali)
3 orang
Rp.  400.000
Rp. 1.200.000

SUB TOTAL
Rp 3.180.000




4.      Lain-lain
Material
Justifikasi pemakaian
Kuantitas
Harga Satuan (Rp)
Jumlah (Rp)
Kertas A4
Surat pengantar, izin dan proposal
1 Rim
Rp.  35.000
Rp.  35.000
Laporan
Laporan kemajuan, laporan akhir, logbook.
1 paket
Rp.  200.000
Rp.  200.000
Materai 6000
Pernyataan kerjasama kepada 20 UMKM dan Dinas Koperasi
25 lembar
Rp. 6.500
Rp. 162.500
Materai 3000
Keperluan administrasi PKM
15 lembar
Rp. 3.500
Rp. 52.500
Buku
Pencetakan Buku Hasil Dari Penelitian
25 Buku
Rp 30.000
Rp 750.000
Komunikasi
Pulsa guna menghubungi 20 UMKM
3 orang
Rp. 50.000
Rp. 150.000

SUB TOTAL
Rp. 1.350.000

TOTAL KESELURUHAN
Rp. 9.000.000



Laampiran3; Struktur Organisasi

SUSUNAN ORGANISASI DAN PEMBAGIAN TUGAS
No.
Nama
Posisi
Tugas
1.
Hanan Hanapi
Ketua Kelompok
Ketua Pelaksana, Pj. Koordinasi dengan Dinas Koperasi, Pj. Koordinas dengan Masyarakat dan Pj Persiapan Penelitian.
2.
Ani Masrukhah
Anggota
Administrasi, Pj. Catatan harian  dan Pj.  Surat menyurat.
3.
Maya Sudarwati
Anggota
Bendahara; Pj keuangan dan Pj. Pengatur Kebutuhan Penelitian

Hanan Hanapi
 
     



 
SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA
Nomor :        /7.088/KM/2014

Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama                           : Hanan Hanapi
NIM                            : 102365
Program Studi             : Pendidikan Ekonomi
Perguruan Tinggi         : STKIP PGRI Jombang

Dengan ini menyatakan bahwa usulan PKM-P saya dengan judul :
KESIAPAN UMKM JOMBANG DALAM MENGHADAPI ASEAN ECONOMIC COMUNITY
STUDY KASUS; KAJIAN TEORI LIMA TAHAP PERKEMBANGAN PEREKONOMIAN W.W. ROSTOW
yang diusulkan untuk tahun anggaran 2014 bersifat original  dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.
Bilamana dikemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlau dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas Negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.




                                                                                    Jombang, 25 September 2014
                                                                                               
Mengetahui,
Pembantu Ketua III




(Dr. Agus Prianto. M.Pd)
NIP 196805211993031002
Yang menyatakan,
Ketua Tim




(Hanan Hanapi)
NIM 102365



T
 
S
 
B
 
U
 
Lampiran 5; Peta Kota Jombang
 

Luas Wilayah Kota Jombang;1.159,50 km²