PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
KESIAPAN UMKM JOMBANG DALAM MENGHADAPI ASEAN ECONOMIC COMMUNITY
BIDANG KEGIATAN
PKM-P
Disusun Oleh:
Hanan Hanapi (102365)
Ani Masrukhah (117907)
Maya Sudarwati (1271272)
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN
PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA
JOMBANG
2014
PENGESAHAN PKM PENELITIAN
Judul Kegiatan :
Kesiapan
UMKM Jombang Dalam
Menghadapi ASEAN Economic Comunity
Study kasus; Kajian Teori Lima Tahap
1. Bidang Kegiatan :
PKM-P
2. Ketua Pelaksana
a. Nama Lengkap :
Hanan Hanapi
b. NIM :
102365
c. Jurusan :
Pendidikan Ekonomi
d. Universitas :
STKIP PGRI JOMBANG
e. Alamat Rumah dan No.HP : Ds. Bendo, Kec. Bendo Kab.
Magetan
No. HP
085762584882
f. Alamat email :
hanapi102365@gmail.com
3. Anggota Pelaksana Kegiatan : 3 orang
4. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Khoirul Hasyim, S.Pd., M.Pd.
b. NIDN :
0715088001
c. Alamat Rumah dan No.HP : Pondok Candi Indah B2
Jombang
5. Biaya Kegiatan Total
a. Dikti :
Rp 9.000.000
b. Sumber Lain :
Rp 0
6. Jangka Waktu Pelaksanaan : 3 bulan
Jombang, 25 September 2014
Menyetujui,
Ketua
PRODI Ekonomi
(Dr. Nanik Sri Setyani, M.Si)
NIP 196711031992032001
|
Ketua
Pelaksana
(Hanan Hanapi)
NIM 122583
|
Pembantu
Ketua III
(Dr. Agus Prianto. M.Pd)
NIP 196805211993031002
|
Dosen
Pendamping
(Khoirul
Hasyim, S.Pd., M.Pd.)
NIDN 0715088001
|
DAFTAR ISI
Cover.......................................................................................................... i
Halaman Pengesahan................................................................................ ii
Daftar Isi................................................................................................... iii
BAB I Pendahuluan
- Latar Belakang.................................................................. 1
- Rumusan Penelitian.......................................................... 2
- Tujuan Tujuan Penelitian................................................ 3
- Luaran yang di Harapkan............................................... 3
- Kegunaan Penelitian......................................................... 3
BAB II Tinjauan
Pustaka
A. Tinjauan Pustaka.............................................................. 4
BAB III Metode Penelitian....................................................................... 7
BAB IV Biaya dan Jadwal
Kegiatan
A. Anggaran Biaya ............................................................... 8
B. Jadwal Kegiatan................................................................ 8
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................. 9
Lampiran – Lampiran
Lampiran 1........................................................................................... iv
Lampiran 2.......................................................................................... vii
Lampiran 3........................................................................................... xi
Lampiran 4.......................................................................................... xii
Lampiran
5.......................................................................................... xii
BAB I
Pendahuluan
A. Latar Belakang
Indonesia
merupakan salah satu dari negara yang mengikuti
perjanjian yang telah dibentuk bersama
Negara – negara Asean dan Cina untuk menjalankan suatu era globalisasi yang dinamakan Asian Economic Comunity.
Era baru telah tiba dan Indonesia harus siap dan mampu untuk mempersiapkan diri
dan menjalankannya. Seperti yang tertera pada Peratuaran Pemerintah No 40
Tahun 2011 yang intinya pemerintah telah menyediakan sarana dan prasaran
untuk mengembangkan kepemudaan dan wirausahawan, dengan kata lain, peraturan
ini dibentuk untuk mempersiapkan negara indonesia agar siap dan mampu
menghadapi pasar bebas dengan negara - negara Asean dan negara Eropa lainnya.
Perkembangan
Enterpreneurship di Indonesia pasca reformasi sampai tahun 2012 memang sangat
menggembirakan. Tercatat
di tahun 2012 per Pebruari oleh Badan Pusat Staistik jumlah wirausaha di
Indonesia mencapai 43,84 juta orang. Itulah angka tertinggi perkembangan jumlah
wirausaha mulai reformasi sampai tahun 2012.
Akan tetapi dibalik itu semua,
perkembangan ini memerlukan berbagai upaya yang tidak ringan karena harus
merubah pola pikir masyarakat secara perlahan
dari sifat konsumtif menuju sikap produktif, dari orientasi Sumber Daya Alam
kepada Sumber Daya Manusia. Kemakmuran negara tidak lagi terletak pada kekayaan
Sumber Daya Alam yang melimpah akan tetapi terletak pada brain (kecerdasan),
dream (mimpi), spirit, dan confidence (rasa percaya
diri), (Triyono.Peranan Wisata
Religi Sayyid Jumadil Kubro Terhadap Peningkatan Pendapatan Masyarakat Dusun
Sidodadi Desa Sentonorejo Trowulan Mojokerto.Jurnal Ilmiah.2014).
Pemerintah
juga melakukan trobosan -
trobosan dalam meningkatkan jumlah wirausaha di Indonesia seperti tercetusnya Gerakan
Kewirausahaan Nasional (GKN).
Dimulai pada 2
februari 2011 GKN ampu
membawa Indonesia pada peningkatan jumlah wirausaha melaluhi pertumbuhan
ekonomi yang stabil. Memang diakui sejak tercetusnya GKN jumlah pertambahan
wirausaha di Indonesia sangat menggembirakan dan serasa membawa angin segar
untuk pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Data terbaru dari Kementrian Koperasi
dan UKM menujukan bahwa hampir 108 juta tenaga kerja berada disektor usaha
mikro, kecil dan menengah (UMKM) (Jawa Pos,10/1/2014)..
Gerakan
– gerakan kewirausahaan di Kabupaten Jombang sangat berkembang pesat. Tercatat
lebiha dari 50 UMKM unggulan yang ada di kabupaten Jombang. 50 UMKM unggulan
yang ada di Jombang, sudah mampu melewati pasar - pasar lokal. Tidak hanya itu
masih banyak lagi UMKM yang ada di Kabupaten Jombang, baik UMKM yang telah
terdaftar di dinas Koperasi ataupun UMKM yang belum terdaftar di Dinas
Koperasi. Dari data ini sudah dapat terlihat bahwa masyarakat jombang memiliki
jiwa wirausaha yang besar dan tidak lepas dari upaya pemerintah Kabupaten Jombang untuk mewujudkan mimpi
besar Indonesia. Menjadi negara yang memiliki perekonomian terbaik ke 3 (tiga)
se-Dunia.
Banyaknya masyarakat Jombang yang memiliki tingkat
kreativitas tinggi, dan jiwa wirausaha. Dibuktikan dengan banyaknya UMKM yang
ada di jombang. Membuat pemerintah Jombang tidak akan tinggal diam ketika akan
direalisasikannya perjanjian Negara – Negara Asean. Dengan mengadakan
sosialisasi, bantuan – bantuan baik itu berupa modal maupun alat untuk produksi
dan pameran guna meningkatkan semangat masyarakat berwirausaha. Guna
mempersiapkan masyarakat Jombang dalam menghadapi Asian Economic Comunity.
Mengaca pada teori – teori ekonomi pembangunan,
mengenai pertumbunhan perekonomian masyarakat hingga pertumbuhan perekonomian
negara. Dilihat dari perubahan struktur masyarakat, perpolitikan, keadaan
perekonomian hingga lingkungan sosial yang mempengaruhi perkembangan
perekonomian masyarakat. Jelas kita telah mengetahui, perubahan perekonomian
juga dilatar belakangi oleh perubahan struktural dari masyarakat tradisional
menuju masyarakat moderen. Menurut Rostow pembangunan ekonomi atau
transformatif suatu masyaratak tradisional menjadi suatu masyarakat moderen
meruakan suatu proses berdimensi banyak (Sukirno Sadono, Ekonomi
Pembangunan, hal. 102). Guna
menghadapi AEC Kabupaten Jombang juga harus siap dalam menghadapi perubahan
masyarakatnya. Mulai dari masyarakat yang tradsional hingga menjadai masyarakat
yang moderen.
Dari
paparan latar belakang di atas dan berdasarkan fenomena yang terjadi, maka
penulis berkeinginan melakukan analisa
mengenai teori pembangunan W.W. Rostow terhadap masyarakat Jombang dalam menghadapi AEC
dengan judul Kesiapan UMKM JOMBANG Menghadapi ASEAN Economic Comunity.
B.
Batasan Masalah
Guna menghindari meluasnya masalah yang akan diteliti,
maka peneliti memberikan beberapa batasan masalah. Adapun batasan masalah dalam
penelitian ini adalah kesiapan masyarakat, baik itu kesiapan sarana dan
prasarana untuk produksi hingga ke sumber daya manusia dan penerapan teori
pembangunan W.W. Rostow dalam penerapan analisis 2 UMKM dari setiap Jenis UMKM
yang ada di Jombang.
C. Rumusan Penelitian
a. Bagaimana
kesiapan sarana dan prasaran UMKM Jombang dalam menghadapi AEC?
b. Bagaimanakah kesiapan sumber daya manusia masyarakat
UMKM Jombang dalam menghadapi AEC?
c.
Pada level keberapakah tahapan perkembangan perekonomian masyarakat
Jombang berdasarkan teori Rostow?
D.
Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui tingkat kesiapan pemerintah dan masyarakat Jombang dalam
menghadapi ASEAN Economic Comuunity, yang dilihat dari kesiapan UMKM Jombang
dan penerapan dari teori W.W. Rostow dalam teorinya mengenai ekonomi pembangunan.
E.
Luaran yang diharapkan
Dari kegiatan ini luaran
yang diharapkan berupa
a.
Sebagai bahan informasi/rekomendasi bagi pemerintah Jombang dalam
mempersiapkan masyarakat menjadi masyarakat ekonomi ASEAN,
b.
Sumber informasi bagi lembaga STKIP PGRI Jombang dalam mempersiapkan
mahasiswanya dalam menjalani sebagai masyarakat ekonomi ASEAN,
c.
Luaran akhir dari penelitian ini adalah sebuah buku referensi dalam
membangun masyarakat moderen.
F.
Kegunaan
Asean Economic Comunity tahun 2015, merupakan even
yang tak terelakkan bagi 10 Negara ASEAN. Baik negara itu siap atau tidak siap dalam
menghadapi AEC, AEC akan tetap berjalan sesuai dengan isi perjanjian dari
Negara – Negara ASEAN. Maka dari itu, hasil dari penelitian ini dapat menjadi
panduan atau sebuah rekomendasi bagi pemerintah untuk mengisi ruang – ruang
kosong dalam mempersiapkan masyarakat Jombang, dan dapat juga menjadi referensi
bagi kampus guna mempersiapkan mahasiswa dalam mempersiapkan generasi sebagai
bagian dari Masyarakat Ekonomi ASEAN. Seperti yang diungkapkan oleh bapak
Boediono saat membuka
Wirausaha Muda Mandiri dan Mandiri Young Entrepreneur di Jakarta Convention
Center, Kamis (17/1/2013). Pertama, wirausaha. Saat ini, Indonesia masih
memiliki jumlah wirausahawan yang minim. Ini yang harus ditingkatkan. Kedua,
inovasi. Di setiap lini industri atau apapun harus memiliki inovasi agar bisa
bersaing dengan kompetitor. Ketiga, pembinasaan metode-metode yang mematikan
kreatifitas.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Dalam penelitian ini terdapat empat kata
kunci, yaitu lima tahap teori Rostow dalam proses perkembangan perekonomian,
Komunitas Ekonomi ASEAN (AEC), peranan pemerintah daerah dan kesiapan UMKM.
Teori lima tahap Rostow
mengenai pembangunnan perekonomian merupakan salah satu teori termashur yang
membehas tahapan – tahapan perkembangan perekonomian masyarakat dengan melihat
perubahan struktural di masyarakat. Rostow membagi proses perkembangan ekonomi suatu Negara
menjadi lima tahap; (1) perekonomian tradisional (2) prakondisi tinggal landas
(3) tinggal landas (4) menuju kedewasaan, dan (5) konsumsi massa tinggi, (Mudrajad:2003).
a.
Perekonomian tradisional
Rostow
mengartikan tahap pertama, tahap perekonomian tradisional merupakan suatu susunan
masyarakat dimana para masyarakat yang berkembang di dalam fungsi produksi yang
terbatas, yang di dasarkan kepada teknologi, ilmu pengetahuan. Selain itu,
masyarakat tradisional menurut Rostow, masyarakat yang menggunakan cara – cara
yang sedikit primitif dalam memproduksi. Masyarakat tradisional juga masih
sangat dipengaruhi oleh nilai – nilai
yang terbangun sejak nenek moyang mereka (mitos), tidak mudah untuk menerima
hal – hal yang digunakan secara logika.
Pendapatan
yang dihasilkan oleh masyarakat tradisional juga sangat terbatas, oleh sebab
itu sebagian sumber daya masyarakat digunakan untuk kegiatan di sektor
pertanian. Dalam sektor ini strukrut sosialnya sangat tertutup. Dikarenakan
masyarakat tradisional sangat kecil kemungkinan untuk melakukan mobilitas
vertikal. Kedudukan masyarakat tidak akan banyak berubah dengan kedudukan orang
tuanya, bila orang tuanga sebagai petani maka besar kemungkinan ankanya juga
sebagai petani.
b.
Prasyarat lepas landas
Rostow
mengartikan pembangunan ekonomi sebagai suatu proses yang menyebabkan perubahan
ciri-ciri penting dari suatu masyarakat: yaitu perubahan dalam sistem
politiknya, struktur sosialnya, nilai-nilai masyaraktnya, dan stuktur kegiatan
ekonominya (Sukirno Sadono, Ekonomi Pembangunan, hal.
102). Pada tahapan ini masyarakat sudah
mulai menggunakan logika dan tidak terpaku dengan nilai – nilai yang telah
dikembangkan oleh nenek moyangnya. Mulai tampak kegiatan perpolitikan dan
masyarakat memiliki kesempatan yang besar untuk melakukan mobilisasi vertikal.
c.
Masyarakat lepas landas
Dalam tahap lepas landas pertumbuhan merupakan
peristiwa yang selalu terjadi. Awal dari masa lepas landas adalah masa
berlangsungnya perubahan yang sangat drastis dalam masyarakat, seperti revolusi
politik, terciptanya kemajuan yang pesat dalam inovasi atau berupa terbukanya
pasar-pasar baru. Jadi faktor penyebabnya dimulainya masa lepas landas
berbeda-beda. Yang penting, sebagai akibat dari perubahan-perubahan ini secara
teratur akan tercipta pembaruan-pembaruan (inovasions) dan peningkatan
penanaman modal.
d.
Gerakan kearah kedewasaan
Tahap
pembangunan yang berikut adalah gerakan ke arah kedewasaan, yang diartikan oleh
Rostow sebagai: masa di mana masyarakat sudah efektif menggunakan teknologi
modern pada sebagian besar faktor produksi dan kekayaan alamnya (Irawan,
Suparmoko M., Ekonomi Pembangunan, hal. 40).
Dalam
tahap ini sektor-sektor ekonomi berkembang lebih lanjut, sektor-sektor pelopor
baru akan muncul untuk menggantikan pelopor lama yang akan mengalami
kemunduran. Sektor-sektor pemimpinan pada tahap gerakan ke arah kedewasaan
coraknya ditentukan oleh perkembangan teknologi, kekayaan alam, sifat tahap
lepas landas yang berlaku, dan juga oleh bentuk kebijakan pemerintah.
e.
Tahap Konsumsi Tinggi
Dalam
tahap ini terdapat tiga macam tujuan masyarakat yang saling bersaing untuk
mendapatkan sumber daya yang tersedia dan dukungan politik, yaitu:
- Memperbesar kekuasaan dan pengaruh negara ke luar negeri, dan kecenderungan ini umumnya berwujud penaklukan negara-negara lain.
- Menciptakan welfare state, yaitu kemakmuran yang lebih merata bagi penduduk dengan cara mengusahakan terciptanya pembagian pendapatan yang lebih merata melalui sistem perpajakan progresif. Dalam sistem perpajakan seperti ini, makin tinggi pendapatan makin besar pula tingkat pajak atas peningkatan itu.
- Mempertinggi tingkat konsumsi masyarakat di atas konsumsi keperluan utama yang sederhana seperti makanan, pakaian, dann perumahan menjadi konsumsi barang-barang tahan lama dan mewah (Sukirno Sadono, Ekonomi Pembangunan, hal. 105).
Negara
yang tergabung dalam organisasi ASEAN guna meningkatkan perekonomian negara ASEAN,
meningkatkan daya saing dan berperan aktif dalam perekonomian negara. ASEAN
Economi Comunity (AEC) juga dicanangkan sebagai suatu model integrasi ekonomi
di kawasan ASEAN. Bila ditinjau terbentuknya perjanjian mengenai AEC merupakan
upaya pembuktian dari cita – cita negara yang tergabung dalam ASEAN yang
tercantum dalam visi 2020 untuk megintegrasikan ekonomi Negara – negara ASEAN dengan
membentuk pasar tunggal dan basis produksi bersama. Dengan kata lain dengan
terbentuknya AEC maka akan terbentuk pasar bebas. Dimana tidak ada hambatan
dalam mengimpor atau pun mengekspor baik itu berupa barang, jasa dll.
Peran Pemerintah dalam menyambut kedatangnnya pasar bebas ini sangatlah
penting. Seperti yang dikatakan Adam Smith mengenai teori pasar; biarkan
yang berperan itu tangan – tangan tak tampak, maksudnya yang berperan dalam
pasar hanyalah pelaku – pelaku yang ada dalam pasar (penjual dan pembeli),
sedangkan pemerintah hanya melindungi baik itu dalam kebijakannya atau dari
bantuan – bantuannya. Bantuan – bantuan yang butuh dilakukan oleh pemerintah berupa
a.
Kelembagaan; pembentukan UMKM secara legitimasi
b.
Pelatihan; mempersiapkan suber daya manusia pada UMKM
c.
Modal; bantuan berupa uang maupun alat – alat produksi
d.
Pemasaran; pembangunan jaringan guna mempermudah dalam hal
memasarkan produk.
Kesiapan
UMKM. Kesiapan berasal dari kata “siap”
yang mendapataka tambahan awalan “ke-“ dan akhiran “-an”. Dalam Kamus Besar
Bahasa Indonesia (KBBI 2003) kesiapan adalah suatu keadaan bersiap – siap untuk
mempersiapkan sesuatu. Kesiapan bila di lihat dari kamus psikologi merupakan
tingkat perkembangan atau kedewasaan yang menguntungkan untuk mempraktekkan
sesuatu (Chaplin 2006:419).
Untuk
mempersiapkan pelaku UMKM Jombang menghadapi ASEAN Economic Comunity (AEC),
setidaknya pelaku UMKM sudah mengetahui mengenai adanya ASEAN Economic Comunity
(AEC).
Menurut Adam Smith, untuk berlakunya perkembangan ekonomi
diperlukan adanya spesialisasi atau pembagian kerja (Irawan, Suparmoko M., Ekonomi
Pembangunan, hal. 40). Maka syarat kedua yang mengindikasikan UMKM siap
menghadapi pasar bebas; adanya sepesialisasi dalam pembagian pekerjaan di UMKM.
Dengan
adanya ASEAN Ekonomic Comunity maka akan membentuk perekonomian yang liberal.
Menurut aliran klasik pertumbuhan ekonomi liberal disebabkan adanya pacuan
antara kemajuan teknologi dan perkembangan jumlah penduduk. Maka syarat ketiga
yang mengindikasikan UMKM siap menghadapi pasar bebas; UMKM minimal 60% dalam
kegiatan produksinya sudah memiliki sarana produksi yang berteknologi cangih.
BAB III
METODE
PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan beberapa
metode untuk melaksanakan penelitian ini, antara lain:
a.
Tempat dan waktu
penelitian
Penelitian ini akan dilakukan di wilayah
Kabupaten Jombang dengan sample 2 UMKM dari setiap jenisnya. Pelaksanaan
penelitian ini sedianya akan berlangsung selama tiga bualan dengan rincian
kasar sebagai berikut (untuk detail pelaksanaan penelitian lihat tabel 3.2
tentang jadwal kegiatan): bulan pertama peneliti akan mempersiapkan berkas,
buku referensi dan data untuk penelitian. Agar mendapatkan data dari dinas
koperasi maka pada bulan ke dua di minggu pertama peneliti megajukan permohonan
izin ke Dinas Koperasi. Pada bulan ke dua minggu ke tiga peneliti mulai
observasi ke Dinas Koperasi guna mendapatkan data –data mengenai UMKM Jombang
dan usaha pemerintah dalam mempersiapkan UMKM Jombang dalam menghadapi AEC. Kemudian
pada bulan ke dua minggu ke empat peneliti mulai mensurvei dan mengajukan surat
kerjasama untuk penelitian guna mempermudah untuk peneliti meneliti UMKM
Jombang. Pada bulan terakhir peneliti mulai meneliti UMKM Jombang.
b.
Prosedur
Penelitian
- Heuristik
Heuristik
merupakan tahapan pertama dalam melakukan penelitian; tahapan pengumpulan data
dan sumber dari Dinas Koperasi dan UMKM Jombang.
- Verifikasi Sumber
Verifikasi
sumber, yaitu melakukan pengecekan atau penilaian terhadap sumber. Dilihat dari
kualitas sumber dan keterkaitan sumber dengan penelitian. Tahap ini akan
mengelompokkan beberapa sumber menjadi tiga bagian, primer, skunder dan tersier
berturut – urut menjadi prioritas.
- Analisis sumber
Tahap
ini, peneliti melakukan analisis terhadap sumber yang telah diperoleh. Bagian
mana yang akan di jadikan isi dalam penelitian. Proses ini membutuhkan kejelian
dalam menentukan fakta.
- Teknik pengumpulan data
Penelitian
menggunakan teknik pengumpulan data kualitatif; dengan menggunakan literatur,
analisis data, wawancara dan observasi. Kemudian mendiskripsikan kedalam
penelitian. Analisis ini bersumber dari data – data atau sumber – sumber yang
telah didapatkan dalam proses prosedur penelitian sebelumnya.
BAB IV
BIAYA
DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya
Adanya anggaran dana dari program
ini adalah sebagai berikut:
Tabel
2. Ringkasan Biaya
No.
|
Jenis
Pengeluaran
|
Biaya
(Rp)
|
1.
|
Peralatan
Penunjang
|
Rp.
2.250.000
|
2.
|
Bahan
Habis Pakai
|
Rp.
2.220.000
|
3.
|
Biaya
Perjalanan
|
Rp.
3.180.000
|
4.
|
Biaya
lain-lain
|
Rp.
1.350.000
|
JUMLAH TOTAL
|
Rp. 9.000.000
|
4.2 Jadwal Kegiatan
Adapun jadwal pelaksanaan
penelitian ini dapat dilihat pada Tabel
3 di bawah ini.
Tabel
3. Jadwal Pelaksanaan Program
No.
|
Kegiatan
|
Bulan ke 1
|
Bulan ke 2
|
Bulan ke 3
|
|||||||||
I
|
II
|
III
|
IV
|
I
|
II
|
III
|
IV
|
I
|
II
|
III
|
IV
|
||
1.
|
Mempersiapkan
berkas – berkas dan buku referensi untuk penelitian
|
||||||||||||
2.
|
Perencanaan Teknis Pelaksanaan Penelitian
|
||||||||||||
3.
|
Mengajukan
permohonan izin ke Dinas Koperasi
|
||||||||||||
4.
|
Observasi dan wawancara untuk mencari data dari dinas Koperasi
|
||||||||||||
5.
|
Survei dan mengajukan kerjasama ke 20 UMKM Jombang
|
||||||||||||
6.
|
Observasi, wawancara dan mencari data dari 20 UMKM. Serta laporan
penelitian
|
DAFTAR PUSTAKA
Sukirno
sadono, Ekonomi Pembangunan, Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi
Universitas Indonesia, Jakarta, 1985.
______Paturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2011
Triyono,
Peran wisata religi sayyid jumadil kubro terhadap peningkatan pendapatan
masarakat dusun sidodadi jubro desa sentonorejo trowulan mojokerto, Jurnal
ilmiah, 2014
Irawan,
Suparmoko M., Ekonomi Pembangunan, BPFE-YOGYAKARTA, Yogyakarta,1990.
Boediono,
Ekonomi Internasional, BPFE-YOGYAKARTA, Yogyakarta, 2001.
Thea, Needha. 2011. Teori
– teori ekonomi pembangunan. http://econom-zone.blogspot.com/2012/01/teori-teori-ekonomi-pembangunan.html.
(diakses pada 19 agustus 2014)
Lampiran
1. Biodata
Ketua dan Anggota
KETUA KELOMPOK
A.
Identitas Diri
1.
|
Nama Lengkap
|
Hanan Hanapi
|
2.
|
Jenis Kelamin
|
L (Laki-laki)
|
3.
|
Program Studi
|
Pendidikan Ekonomi
|
4.
|
NIM
|
102365
|
5.
|
Tempat dan Tanggal Lahir
|
Magetan, 19 Oktober 1992
|
6.
|
E-mail
|
|
7.
|
Nomor Telepon/HP
|
085762584882
|
B.
Riwayat Pendidikan
SD
|
SMP
|
SMA
|
|
Nama Institusi
|
SD Negeri
090610 Medan
|
MTS Alwasliyah Medan
|
MA Bahrul Ulum Jombang
|
Jurusan
|
IPS
|
||
Tahun Masuk-Lulus
|
1998 – 2004
|
2004 – 2007
|
2007-2010
|
C.
Pemakalah Seminar Ilmiah
-
D.
No.
|
Jenis Penghargaan
|
Instansi Pemberi Penghargaan
|
Tahun
|
1.
|
Program Mahasiswa Wirausaha
|
KOPERTIS
WIL VII
|
2013
|
2.
|
Program kreativitas Mahasiswa
|
DIKTI
|
2014
|
3
|
Semua data yang saya isikan
tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara
hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan
kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata in saya buat
dengan sebenarnya untuk memeuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah
Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian (PKM-P).
Jombang, 19 September
2014
Pengusul,
(Hanan Hanapi)
NIM 102365
BIODATA: ANGGOTA KELOMPOK 1
A.
Identitas Diri
1.
|
Nama Lengkap
|
Ani Masrukhah
|
2.
|
Jenis Kelamin
|
P (Perempuan)
|
3.
|
Program Studi
|
Bahasa inggris
|
4.
|
NIM
|
117907
|
5.
|
Tempat dan Tanggal Lahir
|
Jombang, 28
September 1992
|
6.
|
E-mail
|
|
7.
|
Nomor Telepon/HP
|
08563020106
|
B.
Riwayat Pendidikan
SD
|
SMP
|
SMA
|
|
Nama Institusi
|
MI
Nurul hidayah Jombang
|
MTS Darul Ulum Jombang
|
MAN 6 Jombang
|
Jurusan
|
IPA
|
||
Tahun Masuk-Lulus
|
1999 - 2005
|
2005 – 2008
|
2008 – 2011
|
C.
Pemakalah Seminar Ilmiah
-
D.
No.
|
Jenis Penghargaan
|
Instansi Pemberi Penghargaan
|
Tahun
|
1.
|
|||
2.
|
|||
3
|
Semua data yang saya isikan
tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara
hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan
kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata in saya buat
dengan sebenarnya untuk memeuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah
Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian (PKM-P).
Jombang, 19 September
2014
Pengusul,
(Ani
Masrukhah)
NIM 102365
ANGGOTA
KELOMPOK 2
A.
Identitas Diri
1.
|
Nama Lengkap
|
Maya Sudarwati
|
2.
|
Jenis Kelamin
|
P (Perempuan)
|
3.
|
Program Studi
|
Pendidikan
Bahasa Inggris
|
4.
|
NIM
|
1271272
|
5.
|
Tempat dan Tanggal Lahir
|
Jombang, 13
Januari 1994
|
6.
|
E-mail
|
|
7.
|
Nomor Telepon/HP
|
085854713846
|
B.
Riwayat Pendidikan
SD
|
SMP
|
SMA
|
|
Nama Institusi
|
SD Pucangro 1
|
SMP Negeri 1
Gudo
|
SMK Negeri 2
Jombang
|
Jurusan
|
Tata Busana
|
||
Tahun Masuk-Lulus
|
2001-2006
|
2006-2009
|
2009—2012
|
C.
Pemakalah Seminar Ilmiah
D.
No.
|
Jenis Penghargaan
|
Instansi Pemberi Penghargaan
|
Tahun
|
1.
|
|||
2.
|
|||
3
|
Semua data yang saya isikan
tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara
hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan
kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata in saya buat
dengan sebenarnya untuk memeuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah
Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian (PKM-P).
Jombang, 19 September
2014
Pengusul,
(Maya Sudarwati)
NIM 1271272
BIODATA
PEMBIMBING
A.
Identitas Diri
1.
|
Nama Lengkap
|
Khoirul Hasyim, S.Pd., M.Pd.
|
2.
|
Jenis Kelamin
|
Laki – laki (L)
|
3.
|
Tempat dan Tanggal Lahir
|
Jombang, 15 Agustus 1980
|
4.
|
E-mail
|
|
5.
|
Nomor Telepon/HP
|
085730505556
|
B.
Riwayat Pendidikan
S1
|
S2
|
S3
|
|
Nama Institusi
|
STKIP PGRI
JOMBANG
|
Universitas
Negeri Surabaya
|
UNS Solo
|
Jurusan
|
Pendidikan Bahasa Inggris
|
Pendidikan Bahasa dan Sastra (Konsentrasi Bahasa Inggris)
|
Linguistik
|
Tahun Masuk-Lulus
|
2002-2006
|
2009-2012
|
On going
|
C.
Pemakalah Seminar Ilmiah
-
D.
Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir
No.
|
Jenis Penghargaan
|
Instansi Pemberi Penghargaan
|
Tahun
|
1.
|
|||
2.
|
|||
3
|
Semua data yang saya isikan
tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara
hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan
kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian
biodata in saya buat dengan sebenarnya untuk memeuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian
(PKM-P).
Jombang, 19 September
2014
Pembimbing,
(Khoirul
Hasyim, S.Pd., M.Pd.)
NIDN
0715088001
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Biaya
1.
Peralatan Penunjang
Material
|
Justifikasi Pemakaian
|
Kuantitas
|
Harga Satuan (Rp)
|
Jumlah
|
|
Pegandaan Arsip – Arsip UMKM Jombang
|
Penunjang pengumpulan data – data mengenai UMKM
|
20 UMKM
|
Rp. 10.000
|
Rp. 1.000.000
|
|
Sewa Handycam
|
Penunjang dokumentasi, film
dan pelaporan
|
20 x pemakaian
|
Rp. 50.000
|
Rp. 1.000.000
|
|
Buku Referensi
|
Penunjang sebagai referensi
penelitian
|
5 buku
|
Rp. 50.000
|
Rp. 250.000
|
|
Sub Total
|
Rp 2.250.000
|
||||
2.
Bahan Habis Pakai
Material
|
Justifikasi Pemakaian
|
Kuantitas
|
Harga Satuan (Rp)
|
Jumlah
|
Buku Kecil
|
Penyetakkan Panduan Penelitian
|
25 Buku
|
Rp. 15.000
|
Rp. 375.000
|
ATK
|
Buku catatan, alat bulpoin, dll.
|
3 Paket
|
Rp 5.000
|
Rp. 15.000
|
Cinderamata
|
Kenang - kenangan.
|
22 buah
|
Rp 80.000
|
Rp. 1.760.000
|
Tanda pengenal
|
Tanda Pengenal Peneliti
|
3 Unit
|
Rp 15.000
|
Rp. 45.000
|
Stiker
|
Sebagai tanda UMKM ”Siap MEA”
|
25 lembar
|
Rp 1.000
|
Rp. 25.000
|
SUB TOTAL
|
Rp 2.220.000
|
3.
Biaya Perjalanan
Material
|
Justifikasi Perjalanan
|
Kuantitas
|
Harga Satuan (Rp)
|
Jumlah (Rp)
|
Transportasi ke Instansi stakeholder
|
Observasi Ke Dinas Koperasi & mengatur perizinan Penelitian di badan
perizinan (3 kali)
|
3 orang
|
Rp. 30.000
|
Rp. 90.000
|
Transportasi ke Instansi stakeholder
|
Mencari data di Dinas Koperasi (3 kali)
|
3 Orang
|
Rp. 30.000
|
Rp. 90.000
|
Akomodasi ke 20 UMKM di Jombang
|
Bensin & Konsumsi Survei dan mengajukan Izin dan pengefikan ke 20 UMKM se Jombang (2 Kali)
|
3 Orang
|
Rp. 600.000
|
Rp. 1.800.000
|
Akomodasi ke 20 UMKM di Jombang
|
Bensin & Konsumsi Observasi dan wawancara ke 20 UMKM
(1 kali)
|
3 orang
|
Rp. 400.000
|
Rp. 1.200.000
|
SUB TOTAL
|
Rp 3.180.000
|
4. Lain-lain
Material
|
Justifikasi pemakaian
|
Kuantitas
|
Harga Satuan (Rp)
|
Jumlah (Rp)
|
Kertas A4
|
Surat pengantar, izin dan proposal
|
1 Rim
|
Rp. 35.000
|
Rp. 35.000
|
Laporan
|
Laporan kemajuan, laporan akhir, logbook.
|
1 paket
|
Rp. 200.000
|
Rp. 200.000
|
Materai 6000
|
Pernyataan kerjasama kepada 20 UMKM dan Dinas Koperasi
|
25 lembar
|
Rp. 6.500
|
Rp. 162.500
|
Materai 3000
|
Keperluan administrasi PKM
|
15 lembar
|
Rp. 3.500
|
Rp. 52.500
|
Buku
|
Pencetakan Buku Hasil Dari Penelitian
|
25 Buku
|
Rp 30.000
|
Rp 750.000
|
Komunikasi
|
Pulsa guna menghubungi 20 UMKM
|
3 orang
|
Rp. 50.000
|
Rp. 150.000
|
SUB TOTAL
|
Rp. 1.350.000
|
|||
TOTAL KESELURUHAN
|
Rp. 9.000.000
|
Laampiran3; Struktur Organisasi
SUSUNAN ORGANISASI DAN
PEMBAGIAN TUGAS
No.
|
Nama
|
Posisi
|
Tugas
|
1.
|
Hanan
Hanapi
|
Ketua
Kelompok
|
Ketua
Pelaksana, Pj. Koordinasi dengan Dinas
Koperasi, Pj. Koordinas dengan Masyarakat dan Pj Persiapan Penelitian.
|
2.
|
Ani Masrukhah
|
Anggota
|
Administrasi,
Pj. Catatan harian
dan Pj. Surat
menyurat.
|
3.
|
Maya Sudarwati
|
Anggota
|
Bendahara; Pj keuangan dan Pj.
Pengatur Kebutuhan Penelitian
|
|
SURAT
PERNYATAAN KETUA PELAKSANA
Nomor : /7.088/KM/2014
Yang
bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Hanan Hanapi
NIM : 102365
Program
Studi : Pendidikan Ekonomi
Perguruan
Tinggi : STKIP PGRI Jombang
Dengan
ini menyatakan bahwa usulan PKM-P
saya dengan judul :
KESIAPAN
UMKM JOMBANG DALAM MENGHADAPI ASEAN ECONOMIC COMUNITY
STUDY
KASUS; KAJIAN TEORI LIMA TAHAP PERKEMBANGAN PEREKONOMIAN W.W. ROSTOW
yang diusulkan untuk tahun anggaran 2014 bersifat
original dan belum pernah dibiayai
oleh lembaga atau sumber dana lain.
Bilamana dikemudian hari ditemukan ketidaksesuaian
dengan pernyataan ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan
ketentuan yang berlau dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah
diterima ke kas Negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya
dan dengan sebenar-benarnya.
Jombang,
25 September 2014
Mengetahui,
Pembantu Ketua III
(Dr. Agus Prianto. M.Pd)
NIP
196805211993031002
|
Yang menyatakan,
Ketua Tim
(Hanan Hanapi)
NIM
102365
|
|
|
|
|
Luas
Wilayah Kota Jombang;1.159,50 km²
Tidak ada komentar:
Posting Komentar